Kenali 10 Penyebab Sariawan di Lidah dan Solusi Jitunya

Terdapat sejumlah faktor penyebab sariawan di lidah muncul dan mengganggu ketenangan Anda. Tidak hanya karena nutrisi tubuh yang kurang, ada beberapa kebiasaan yang mungkin sering Anda lakukan menjadi pemicunya.  

Sariawan, si kecil menyebalkan, adalah jenis inflamasi yang terjadi pada lapisan basah mulut dan sering kali muncul di lidah.[1] Inflamasi ini membuat bagian lidah yang sensitif terekspos, sehingga tindakan seperti berbicara hingga makan terasa menyakitkan.

Bagaimana masalah ini muncul dan bagaimana solusi untuk mengatasinya? Mari kenali penyebab sering sariawan di lidah serta cara-cara penyembuhannya!

Penyebab Timbulnya Sariawan di Lidah

Selain rasa sakit yang tiba-tiba Anda rasakan di lidah, sariawan di lidah juga dapat Anda pastikan dengan adanya lesi berwarna keputihan berbentuk kebulatan. Berikut beberapa pemicu yang dapat menyebabkan kemunculannya:

1. Konsumsi Makanan yang Masam

Mengonsumsi makanan-makanan masam, seperti nanas dan cuka dapat memicu kemunculan sariawan.[1] Makanan-makanan masam seperti ini berkontribusi besar dalam memicu stres jaringan halus di mulut, sehingga mendorong terjadinya inflamasi serta sariawan.

2. Konsumsi Makanan yang Pedas

Selain makanan yang masam, kebiasaan menyantap hidangan pedas juga menjadi pemicu sariawan. Banyak studi menyebutkan bahwa makanan pedas menjadi penyebab paling umum terjadinya sariawan.[2]

Hal ini dapat terjadi karena makanan pedas dapat mengakibatkan berkurangnya kelembapan di mulut walaupun hanya sementara. Sedikitnya jumlah air liur di mulut akan membuat tubuh kesulitan melindungi mukosa di mulut sehingga lebih mudah terluka lalu sariawan.

3. Dehidrasi

Apa yang menyebabkan sering sariawan di lidah? Kurang minum atau dehidrasi bisa menjadi penyebab masalahnya, sebab kurangnya cairan dalam tubuh bisa mengakibatkan mulut Anda menjadi kering. Seperti yang telah disebutkan, mulut yang kering menjadi lebih rentan terhadap luka yang dapat berkembang menjadi sariawan.

4. Lidah Tergigit

Pernahkah Anda tidak sengaja menggigit lidah saat sedang asyik menyantap makanan? Lidah yang tergigit ini bukan hanya meninggalkan rasa sakit sesaat, tapi juga bisa menjadi awal mula sariawan yang menyebalkan. 

Umumnya, bagian lidah yang sering kali tergigit adalah lidah depan, sehingga sering kali ditemui sariawan di ujung lidah. Awalnya, area yang tergigit akan berubah kemerahan, namun dalam waktu 1 - 3 hari, kemerahan ini akan bertransformasi menjadi sariawan yang perih dan mengganggu.

5. Gesekan di Dalam Mulut

Gesekan antara kawat gigi juga lidah, terutama di awal masa pemasangan, dapat menyebabkan luka yang berkembang menjadi sariawan. Rasa perih dan panasnya tentu akan Anda rasakan. 

Namun, tidak perlu khawatir! Seiring waktu, bagian dalam mulut akan beradaptasi dan menguat, sehingga kemunculan sariawan akan semakin jarang.

6. Defisiensi Vitamin B12 dan Zinc

Kekurangan vitamin B12 juga Zinc bagaikan benang kusut yang membawa masalah kesehatan. Salah satu akibatnya adalah produksi sel darah merah abnormal, yang besar dan tidak berfungsi dengan baik sehingga memicu anemia.

Kehadiran anemia tidak membuat tubuh Anda terasa lebih lemah tapi juga memicu kemunculan sariawan. Pengamatan yang dilakukan pada pasien-pasien dengan kondisi sariawan yang sering muncul memang menemukan bahwa pasien-pasien ini memiliki defisiensi vitamin B12.[3]

7. Teknik Menyikat Gigi yang Kasar

Gosokan yang kuat dan kasar bahkan hingga mengenai area lidah juga dapat menjadi pendorong munculnya sariawan. 

Ketika sikat gigi Anda gunakan dengan tekanan berlebihan, bulu-bulu sikat dapat menggores dan merusak lapisan pelindung lidah. Hasilnya, luka-luka kecil yang muncul akibat gosokan kasar ini bisa berkembang menjadi sariawan yang menyakitkan.

8. Perubahan Hormon

Memasuki masa menstruasi, kenaikan hormon estrogen serta progesteron akan memicu jaringan-jaringan mulut menjadi lebih sensitif. Alhasil, rangsangan kecil yang biasanya biasa saja, seperti kebiasaan menggigit-gigit lidah justru bisa melukainya, sehingga mengakibatkan sariawan.

9. Defisiensi Kalsium

Kurangnya kalsium akan berdampak pada munculnya gangguan fungsi mukosa di mulut, sehingga organ-organ mulut termasuk lidah akan lebih rentan terhadap rangsangan eksternal.[4]

10. Pemakaian Pasta Gigi SLS

SLS adalah bahan umum dalam pasta gigi yang berfungsi menciptakan busa dan membersihkan mulut. Namun sayangnya, kandungan ini dapat mengiritasi jaringan lunak, sehingga penggunaannya dapat menstimulasi inflamasi kemudian sariawan.

Cara Menyembuhkan Sariawan di Lidah

Walaupun sariawan cenderung sembuh sendiri dalam satu hingga dua minggu, Anda bisa membantu mempercepat penyembuhannya dengan langkah-langkah berikut:

• Bersihkan Mulut dengan Larutan Garam

Ambil satu sendok garam kemudian larutan dalam segelas air dan pakai campuran ini untuk membilas mulut. Cairan ini akan mengurangi nyeri sariawan serta mempercepat penyembuhannya. 

• Makan Yogurt

Probiotik dalam yogurt mendorong perkembangan bakteri yang baik untuk kesehatan mulut, sehingga proses penyembuhan sariawan bisa lebih cepat.

• Meminum Sido Muncul Alang Sari Cool

Dengan resep turun-temurun, minuman ini dapat secara efektif mendukung penyembuhan sariawan dalam waktu yang lebih singkat. Bukan hanya itu, komposisi akar alang-alang, daun cincau, dan sari jeruk nipisnya akan membantu Anda menghilangkan panas dalam. 

Sariawan di lidah tak kunjung sembuh? Hindari penyebab-penyebab sariawan di lidah dan minum Sido Muncul Alang Sari Cool! Rasakan kesegaran yang menyejukkan dan manfaatnya yang nyata!

Belanja Sehat dan Hemat di Sido Muncul Store!

Dapatkan poin reward pada setiap pembelian, kumpulkan point dan tukarkan dengan potongan harga! Semakin banyak poin, semakin hemat belanja! Yuk, kunjungi Sido Muncul Store sekarang!