Jangan Abaikan! 12 Ciri-Ciri Mata Minus dan Cara Mengatasinya
Mata minus adalah gangguan mata yang bisa dialami siapa saja. Pada anak-anak, potensi kemunculannya mencapai sekitar 54%, sementara orang dewasa sekitar 10%, dan lansia sekitar 11%.[1] Oleh karena itu, penting untuk mengenali ciri-ciri mata minus sedini mungkin agar dapat segera ditangani sebelum kondisinya memburuk.
Ciri-Ciri Mata Minus
Individu yang mengalami mata minus umumnya menunjukkan beberapa ciri khas, di antaranya:
1. Benda Jauh Tampak Kabur
Apa gejala awal mata minus? Anda akan mulai melihat benda yang biasa tampak jelas menjadi lebih kabur. Contohnya saat Anda menatap lampu lalu lintas yang berada jauh atau teks di bawah film yang tidak terbaca jelas saat menonton di bioskop.
Jika dalam beberapa bulan ke depan tulisan atau benda yang awalnya kabur semakin sulit untuk dilihat dengan jelas, ini bisa menjadi ciri-ciri bahwa mata minus Anda bertambah.
2. Benda Dekat Tampak Lebih Jelas
Berbeda dengan kondisi ketika mata melihat objek jauh, benda yang berada di dekat mata justru akan tampak lebih jelas.
3. Sering Melihat Barang dari Dekat
Mengingat benda yang berada dekat mata tampak lebih jelas, orang dengan mata minus akan mulai lebih sering membawa barang untuk dilihat dengan lebih dekat. Contohnya, bermain ponsel atau membaca buku dengan jarak yang sangat dekat.
4. Sering Menyipitkan Mata untuk Melihat Tajam Sebuah Objek
Gerakan menyipitkan mata pada dasarnya akan sedikit mengubah bentuk mata dan membantu lebih banyak cahaya mencapai retina, sehingga pandangan yang sebelumnya buram akan tampak lebih jelas.
5. Intensitas Kedip yang Lebih Sering
Orang yang mengalami mata minus umumnya akan sering berkedip. Ini terjadi karena mata terasa kurang nyaman dan lelah akibat usaha ekstra yang dikeluarkan untuk melihat dengan jelas.
6. Sering Mengucek Mata
Selain berkedip, orang juga akan lebih sering mengucek mata. Bukan karena gatal, melainkan mata yang lelah sebab harus terus-terusan berusaha memfokuskan pandangan yang buram.
7. Pupil Mata Membesar
Mata minus sering disertai dengan kondisi pupil yang melebar dan tampak lebih besar dari ukuran mata normal. Makin besar diameter pupil, makin tinggi pula nilai minus pada penglihatan.[2] Oleh karena itu, salah satu ciri-ciri mata minus tinggi adalah ukuran pupil mata yang besar.
8. Sakit Kepala yang Berkepanjangan
Apa yang dirasakan oleh penderita mata minus? Orang dengan kondisi ini sering mengeluhkan sakit kepala.
Kondisi ini dipengaruhi oleh kinerja mata yang jauh lebih berat untuk melihat objek jauh sehingga mata mudah lelah dan tegang sehingga memicu sakit kepala.
Ciri sakit kepala karena mata minus adalah durasinya yang lama. Mengingat mata minus ini tidak bisa hilang dalam satu malam tanpa tindakan bedah, kondisi sakit kepala pun akan berlangsung lama.
Penelitian yang dilakukan pada anak-anak menyebutkan bahwa sekitar 83% penderita mata minus mengalami sakit kepala yang berlangsung lebih dari satu bulan.[3]
9. Kesulitan Memfokuskan Pandangan di Malam Hari
Keadaan yang gelap atau minim pencahayaan seperti di malam akan membuat orang mata minus kesulitan melihat apa yang di sekitarnya. Tidak heran jika mereka akan kesulitan mengendarai kendaraan di kala malam hari.
10. Mata Cepat Merasa Lelah Saat Mengemudi
Berbeda dengan mata normal, kondisi mata yang sulit melihat objek di kejauhan membuat mata Anda bekerja lebih berat saat mengemudi. Inilah alasan mengapa mata Anda terasa sangat lelah.
11. Sering Memiringkan Kepala
Anak-anak yang mempunyai mata minus sering kali akan memiringkan kepalanya guna melihat lebih jelas. Hal ini terjadi karena secara tidak sadar mereka mencoba menyesuaikan sudut pandang mata agar bisa melihat dengan lebih baik.
12. Melihat Halo
Orang dengan gangguan mata ini juga bisa melihat halo, yakni sejenis lingkaran yang terlihat di sekitar sumber cahaya.
Cara Mengatasi Mata Minus
Gangguan pada mata ini dapat ditangani secara efektif melalui prosedur bedah, dan berikut ini beberapa pilihan yang tersedia:
- Lasik: Prosedur yang melibatkan pembukaan lapisan epitel, sehingga memungkinkan pembentukan kornea di bagian bawahnya sebelum lapisan epitel ditutup kembali.
- Photorefractive Keratectomy: Prosesnya dimulai dengan mengangkat epitel memakai alat bedah, lalu memperbaiki kornea menggunakan laser, dan menutupinya dengan lapisan lembut seperti lensa kontak untuk melindungi kornea.
- Intraocular Lens: Penanaman lensa di antara kornea dan iris mata yang berfungsi memfokus cahaya lebih baik ke retina.
Pencegahan Mata Minus
Tindakan preventif bisa Anda lakukan dengan membatasi durasi bermain ponsel atau menonton TV, dengan hanya 2 jam sehari di luar sekolah dan bekerja. Selain itu, juga bisa jaga kesehatan mata dengan konsumsi Sido Muncul Herbal Bilberry Carrot.
Formula unggul yang menggabungkan ekstrak wortel, bilberry, serta vitamin A dan C di dalamnya akan bantu merawat kesehatan mata Anda dengan maksimal dan memperlambat perkembangan mata minus.
Jaga mata Anda tetap sehat mulai sekarang! Segera kenali ciri-ciri mata minus dan lakukan tindakan penanganan serta konsumsilah Sido Muncul Bilberry secara rutin untuk mendukung kesehatan mata yang lebih baik.
Belanja Sehat dan Hemat di Sido Muncul Store!
Dapatkan poin reward pada setiap pembelian, kumpulkan point dan tukarkan dengan potongan harga! Semakin banyak poin, semakin hemat belanja! Yuk, kunjungi Sido Muncul Store sekarang!
Masuk