Wasir (Ambeien) - Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya
Seseorang bisa didiagnosa wasir saat ada benjolan di area anus. Besarnya ukuran benjolan mampu menimbulkan ketidaknyamanan dengan rasa mengganjal, nyeri, juga sakit saat buang hajat. Bahkan feses bercampur darah.
Wasir atau nama lainnya ambeien/hemoroid bisa berlokasi di dalam maupun di luar rektum bawah. Namun, apa gejala dan penyebabnya? Bagaimana cara mengobatinya?
Apa Itu Wasir?
Wasir adalah tonjolan keras atau lunak di dalam atau di luar rektum.[1] Umumnya, ambeien tidak berbahaya bahkan setiap orang memilikinya. Hal ini normal dan wajar.
Namun, hemoroid disebut abnormal apabila pembuluh vena bantalan anal membesar hingga memicu rasa tidak nyaman, sakit, hingga perdarahan.
Hemoroid bisa terjadi pada siapa pun, baik pria maupun wanita;[2] dan usia berapa pun. Namun, lansia (di atas 50 tahun) mempunyai risiko lebih tinggi terkena ambeien. Di sisi lain, kebiasaan mengejan terlalu kuat karena sembelit juga memicu terjadinya ambeien.[3][4]
Hemoroid bisa bersifat internal (dalam) yang letaknya di dalam rektum maupun eksternal (luar) yang letaknya di luar rektum.
Dibandingkan wasir dalam, wasir luar merupakan penyakit paling menyusahkan. Hal ini karena hemoroid eksternal bisa menyebabkan nyeri, gatal parah, dan kesulitan duduk.
Gejala Wasir
Gejala masing-masing jenis wasir berbeda.
Pada penderita hemoroid eksternal, Anda mungkin akan merasakan gejala berikut.
- Anus gatal;
- ada tonjolan di sekitar anus;
- nyeri saat duduk, berjalan, atau buang hajat; juga
- perdarahan saat buang hajat.[1][5]
Hemoroid luar juga berupa gumpalan darah di kulit atau dikenal wasir trombosis.
Sementara hemoroid internal atau prolaps umumnya tidak memicu rasa ketidaknyamanan. Namun, saat mengejan, Anda mungkin akan mendapati darah dengan atau tanpa rasa nyeri saat buang hajat.
Penyebab Wasir
Penyebab utamanya karena pembuluh vena di area rektum bawah mendapat tekanan terlalu kuat sehingga meradang. Namun, ada sejumlah situasi yang bisa meningkatkan potensi seseorang terkena ambeien.
- Sembelit kronis karena rendahnya asupan makanan berserat.
- Mengejan terlalu kuat, seperti saat mencoba mengeluarkan feses yang keras, melahirkan, batuk atau muntah kronis, juga mengangkat benda berat.
- Kurang bergerak atau duduk dalam waktu lama seperti pekerja kantoran, pengemudi angkutan umum luar kota.
- Tekanan di dalam panggul terlalu tinggi karena hamil, obesitas, atau asites.
- Jaringan bawah panggul yang menyokong area anus lemah. Hal ini bisa karena penuaan atau kehamilan.
- Penyakit tertentu seperti prolaps rektum, radang atau kanker usus besar, dan diare parah.
- Hubungan intim anal.
- Histori medis keluarga.
Pencegahan Wasir
Meski tidak selalu dapat dicegah, Anda bisa melakukan beberapa hal untuk mengurangi risiko terkena ambeien.
- Pertama, jaga pola makan yang sehat dengan mengonsumsi banyak serat untuk membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Makanan kaya serat ada buah, sayur, atau biji-bijian utuh.
- Kemudian, penuhi asupan cairan dengan minum air putih sesuai anjuran. Minum air putih yang cukup membantu menjaga tinja tetap lunak dan mudah dikeluarkan. Selain itu, kurangi minuman berkafein seperti kopi dan teh.
- Kegemukan bisa meningkatkan tekanan panggul dan memperburuk ambeien, untuk mengatasinya cobalah olahraga teratur untuk membantu melancarkan aliran darah, mencegah sembelit, juga menjaga berat badan ideal.
- Selain itu, mengangkat beban berat juga memberi tekanan pada panggul. Saat pada kondisi ini, cobalah mengajak rekan untuk mengangkatnya daripada mengangkat sendiri.
- Buat Anda yang pekerjaannya dominan duduk, cobalah setiap jamnya bergerak atau lakukan peregangan.
- Di sisi lain, penderita ambeien juga memiliki pantangan makanan, yaitu makanan pedas, makanan tinggi garam, dan gorengan.
- Terakhir, jangan menahan atau menunda buang hajat. Karena menahan buang hajat akan membuat tekstur tinja menjadi keras. Saat buang hajat, usahakan untuk tidak terlalu kuat mengejan.
Cara Mengobati Wasir
Ambeien bisa tidak terasa atau sangat mengganggu dan memicu ketidaknyamanan, tetapi penyakit ini tidak membahayakan jiwa dan bisa hilang dengan sendiri tanpa pengobatan apabila hemoroid masih tahap awal.
Apabila Anda mengalami perdarahan atau buang hajat berdarah hingga rasa nyeri hebat, ada baiknya mulai konsultasi ke dokter dan melakukan perawatan yang tepat sesuai anjuran.
Pada ambeien tahap parah, Anda mungkin akan direkomendasikan pembedahan hemoroidektomi.
Namun, jika Anda ingin perawatan di rumah, cobalah beberapa cara menghilangkan benjolan ambeien berikut.
- Siapkan baskom berisi air hangat. Kemudian, duduk di atasnya selama ±15-20 menit sehari.[6] Hal ini untuk memperlancar peredaran darah sehingga benjolan mengecil. Selain baskom, Anda bisa menggunakan bathup untuk mandi sitz.[7]
- Selain cara di atas, kompres dingin juga bisa menjadi alternatif untuk mengurangi peradangan.
- Pastikan area anus terjaga kebersihannya. Untuk membersihkan, cobalah ganti kertas tisu kering dengan handuk kecil lembab berserat lembut untuk membersihkannya. Anda juga bisa menggunakan kertas toilet basah yang tidak mengandung pewangi atau alkohol.
- Jika kondisi ambeien belum terlalu parah dan belum membutuhkan penanganan dokter seperti operasi, gunakan obat ambeien, obat oles atau suppositoria, dan minum suplemen seperti Sido Muncul Hemoroa yang bisa membantu meringankan gejala wasir dan memperkuat pembuluh darah vena di sekitar anus.
Ingat, dalam penanganan wasir, penting untuk berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan diagnosis dan rekomendasi pengobatan yang tepat.
Selain itu, menerapkan gaya hidup sehat dengan pola makan yang baik dan rutinitas olahraga dapat membantu mencegah kambuhnya wasir dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Belanja Sehat dan Hemat di Sido Muncul Store!
Dapatkan poin reward pada setiap pembelian, kumpulkan point dan tukarkan dengan potongan harga! Semakin banyak poin, semakin hemat belanja! Yuk, kunjungi Sido Muncul Store sekarang!
Masuk