Gula Darah Lebih Terkendali: 10 Makanan untuk Penyakit Gula

Bagi penderita penyakit gula, seperti diabetes atau hiperglikemia, pemilihan makanan tidak boleh sekadar mengutamakan rasa yang memanjakan lidah. Penting untuk memilih makanan yang aman dan tidak menyebabkan lonjakan gula darah. Ini beberapa rekomendasi makanan untuk penyakit gula yang aman dikonsumsi:

1. Kacang Almond

Mulai dari makanan ringan, cemilan apa yang cocok untuk penderita diabetes? Alih-alih makan keripik kentang yang jumlah karbohidratnya tergolong besar, Anda bisa mengganti camilan Anda dengan pilihan yang lebih sehat seperti kacang almond. 

Tidak membuat lonjakan gula, kacang ini justru membantu Anda mengontrol kenaikan gula darah. 

Penelitian mengungkapkan bahwa konsumsi almond secara rutin dalam waktu yang lama mampu meningkatkan respons tubuh terhadap insulin pada orang dengan prediabetes, sekaligus mengurangi lonjakan gula darah setelah makan.[1]

2. Edamame

Masih seputar kudapan, camilan untuk penderita diabetes lainnya edamame. Kacang ini mengandung asam amino arginin, kromium, antioksidan, dan juga serat yang membantu mengendalikan glukosa darah. 

Dengan 2,2 gram gula per 100 gram, sajian edamame juga tidak akan membuat lonjakan gula yang signifikan di tubuh. 

3. Keju Rendah Lemak

Bagi yang suka camilan dengan rasa asin serta gurih, makanan ringan untuk penyakit gula yang juga bisa Anda santap adalah keju rendah lemak seperti keju ricotta, mozzarella, serta cheddar. Keju-keju ini memiliki kandungan gula yang tak lebih dari 2 gram per 100 gramnya. 

Saat mengonsumsi keju, sebaiknya hindari mengombinasikannya dengan roti, pisang, atau kentang. Walaupun perpaduan ini terasa menggoda di lidah, bahan-bahan tersebut mengandung kadar karbohidrat dan gula yang cukup tinggi.

4. Telur

Protein bantu tubuh menurunkan glukosa dalam darah setelah makan.[2] Oleh karenanya, Anda bisa memilih lauk pauk yang tinggi protein saat makan nasi untuk mengurangi lonjakan gula akibat konsumsi karbohidrat.

Salah satu makanan yang cocok untuk penyakit gula dan juga tinggi protein adalah telur. Dengan per 100 gramnya hanya mengandung 1 gram gula, telur pastinya aman untuk Anda konsumsi. 

Pilihlah lauk telur yang Anda pilih merupakan sajian yang dimasak dengan cara direbus, panggang, kukus, atau poached.

5. Ikan Makarel

Pilihan lauk juga bisa Anda jatuhkan pada ikan makarel panggang atau kukus. Selama pengolahannya tidak Anda tambahkan dengan gula, ikan satu ini tidak akan menambahkan kadar gula dalam darah.

Salah satu fakta menarik dari ikan makarel adalah tingginya kandungan omega-3 yang bermanfaat untuk meningkatkan sensitivitas insulin tubuh, menjadikan kadar gula darah lebih terkendali.[3]

6. Sarden

Pilihan makanan untuk orang sakit gula​ selanjutnya adalah sarden. Mempunyai glikemik indeks dan karbohidrat nol, Anda bisa menikmati olahan sarden tanpa perlu mengkhawatirkan lonjakan gula.

Menariknya, sebuah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi sarden dua kali seminggu dapat mengurangi risiko berkembangnya penyakit gula.[4]

7. Ikan Bandeng

Mudah Anda temukan di pasaran, ikan bandeng menjadi pilihan tepat karena tidak mengandung karbohidrat dan memiliki indeks glikemik yang sangat rendah, seperti halnya sarden. Terkenal kaya protein, ikan ini juga efektif untuk membantu mengontrol gula darah.

8. Ayam

Dengan indeks glikemik 0, ayam tidak berdampak langsung pada kenaikan gula darah. Lebih menarik lagi, kandungan histidin dalam ayam berperan memperbaiki resistensi insulin, terutama jika Anda imbangi dengan pola makan rendah karbohidrat, yakni kurang dari 65% dari total kalori.[5]

9. Labu

Mengingat individu dengan penyakit gula sebaiknya menghindari karbohidrat, kondisi ini bisa membuat tubuh lemas karena kekurangan sumber energi. Sebagai gantinya, Anda bisa memilih salah satu makanan yang direkomendasikan untuk penderita diabetes agar tidak lemas, yakni labu. 

Dengan kadar gula sekitar 2 gram dan indeks glikemik yang rendah, labu memberikan rasa kenyang tanpa meningkatkan gula darah secara drastis.

10. Bayam

Mengonsumsi makanan yang kaya serat, seperti bayam, dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah, menurunkan kadar lemak darah, menjaga berat badan, serta mengurangi peradangan dalam tubuh. 

Untuk mengonsumsinya, hindari pengolahan dengan minyak atau digoreng. Pilihlah menu rebusan atau sup untuk mendapatkan manfaatnya. Selain itu, untuk hasil memuaskan, Anda bisa mengonsumsi sayuran ini sebelum memakan karbohidrat. 

Sebuah pengamatan menemukan, bahwa orang yang mengonsumsi sayuran sebelum makan karbohidrat memiliki tingkat gula darah setelah makan yang lebih rendah.[6]

Makanan-makanan di atas adalah pilihan makanan yang tidak akan membuat lonjakan gula darah berlebihan. Namun kembali lagi, jenis bumbu serta cara pengolahan makanan juga akan berpengaruh.

Sebisa mungkin hindarilah pengolahan masakan dengan cara digoreng. Pasalnya, cara masak ini akan mengurangi nutrisi makanan serta meningkatkan kandungan lemak yang kurang baik pada penderita penyakit gula. 

Selain itu, hindari juga penambahan bumbu yang meningkatkan nilai gula dalam masakan. Contohnya, gula pasir serta kecap manis. 

Mulailah menjalani gaya hidup yang lebih sehat dengan mengonsumsi makanan-makanan untuk penyakit gula dan pastikan Anda selalu cermat dalam memilih cara pengolahan makanan yang akan dikonsumsi. Dengan gula darah yang lebih terjaga, tubuh Anda akan terasa lebih bugar!

Belanja Sehat dan Hemat di Sido Muncul Store!

Dapatkan poin reward pada setiap pembelian, kumpulkan point dan tukarkan dengan potongan harga! Semakin banyak poin, semakin hemat belanja! Yuk, kunjungi Sido Muncul Store sekarang!