Mengenal Pemicu Jerawat di Kepala dan Cara Mengobatinya
Tahukah Anda jika jerawat atau akne tidak hanya bisa muncul di kulit wajah? Ternyata, masalah kulit ini juga bisa muncul di kulit kepala. Bahkan, jerawat di kepala lebih sering terjadi daripada apa yang Anda pikirkan. Hal ini karena di sana ada banyak pori-pori folikel, tempat di mana jerawat tumbuh.
Masalahnya, jerawat di kulit kepala bisa menimbulkan rasa sakit yang luar biasa. Tidak jarang jerawat akan pecah sebelum waktunya dan menimbulkan koreng atau bekas luka. Tidak hanya terasa perih saat terkena air dan produk perawatan rambut yang lain, koreng juga bisa saja menimbulkan kerontokan.
Karena itu, Anda perlu tahu kenapa timbul jerawat di kepala dan cara mengatasinya.
Penyebab Munculnya Jerawat di Kulit Kepala
Pada dasarnya, pemicu munculnya jerawat di kepala belakang, atas, kiri, dan kanan itu sama saja. Pemicunya adalah:
1. Kondisi Rambut yang Kurang Bersih
Bagi Anda yang ingin tahu jerawat di kepala pertanda apa, biasanya ini merupakan pertanda bahwa kondisi rambut Anda kurang bersih. Jumlah minyak berlebih dan kotoran lain yang ada di rambut bisa menempel di kulit kepala dan menyumbat pori.[1] Hal ini bisa menimbulkan peradangan dan jerawat.
2. Pemilihan Produk Hair Care yang Kurang Tepat
Jika Anda merasa bahwa Anda sudah merawat kulit kepala dengan baik namun jerawat tetap muncul di sana, maka ada kemungkinan pemilihan produknya kurang tepat. Hal ini biasanya terjadi ketika Anda memilih produk hair care yang mengandung minyak ketika tipe rambut Anda juga berminyak.
Padahal, minyak berlebih bisa lebih rentan berinteraksi dengan bakteri penyebab jerawat di kulit kepala.[2] Interaksi dari kedua hal tersebut pastinya tidak akan bagus untuk kulit kepala Anda karena bisa membuat akne muncul di sana.
3. Ketidak Seimbangan Hormon di dalam Tubuh
Selain itu, jerawat juga bisa muncul di kulit kepala akibat produksi hormon yang tidak seimbang, khususnya hormon androgen. Lonjakan hormon tersebut ternyata juga bisa membuat produksi minyak melonjak. Minyak ini bisa berinteraksi dengan bakteri serta kotoran lain. Interaksi tersebut bisa menyumbat pori-pori.
4. Folikulitis Kulit Kepala
Ternyata, folikulitis kulit kepala juga bisa menjadi pemicu utama kenapa jerawat muncul di sana. Biasanya, hal ini terjadi karena infeksi mikroba di folikel rambut, seperti bakteri, jamur, dan parasit.[3] Infeksi dari ketiga jenis mikroba tersebut bisa menimbulkan peradangan di kulit kepala dan jerawat akan muncul di sana.
Selain itu, trauma pada kulit kepala juga bisa membuat folikulitis terjadi, misalnya seperti luka di kulit kepala akibat mencukur rambut atau tidak sengaja menarik rambut. Pemakaian bahan kimia pada rambut juga bisa menimbulkan folikulitis. Pun begitu dengan ingrown atau rambut yang tumbuh ke dalam.
Cara Mengatasi Jerawat di Kulit Kepala
Jika Anda bertanya-tanya tentang apakah jerawat di kepala bisa hilang sendiri, sebenarnya hal itu bisa saja terjadi. Hal ini karena kulit kepala juga punya sel imun di dalamnya. Jadi, selama Anda tidak mempunyai penyakit yang menyerang sel imun seperti HIV, jerawat di kulit kepala bisa sembuh sendiri.
Akan tetapi, proses penyembuhannya memang sangat lama, yaitu hingga hitungan bulan bahkan tahun. Berikut tips bagaimana cara menghilangkan jerawat dengan cepat, yaitu:
1. Pastikan Kulit Kepala Selalu Bersih
Hal pertama dan paling mudah untuk Anda lakukan adalah menjaga kebersihan kulit kepala. Hal ini agar tidak ada minyak, kotoran, dan sel kulit mati di sana. Dengan begitu, pori-pori Anda tidak akan tersumbat dan jerawat tidak akan muncul lagi di sana.
Jika bisa, Anda juga perlu melakukan eksfoliasi sesekali agar kulit kepala jadi semakin bersih. Sebagai catatan, hindari untuk menggaruk kepala, karena hal itu bisa membuat jerawat pecah sebelum waktunya dan bisa menimbulkan koreng.
2. Gunakan Produk Hair Care yang Tepat
Memakai produk hair care yang tepat juga bisa membuat jerawat sembuh dengan lebih cepat. Pastikan Anda hanya memakai produk hair care yang anti ketombe, oil-free, dan juga non-komedogenik. Produk tersebut tidak akan menyumbat pori di kulit kepala.
3. Minum Obat Jerawat
Terakhir, jangan lupa untuk minum obat jerawat agar akne tersebut bisa hilang dengan lebih cepat. Tanpa obat biasanya akne baru hilang dalam hitungan bulan. Sedangkan jika dengan penggunaan obat, akne dengan tingkat keparahan ringan bisa hilang hanya dalam waktu 1-2 minggu saja.
Akan tetapi, pemakaian obat generik bisa menimbulkan efek samping. Untuk alternatif yang lebih aman, Anda bisa meminum obat herbal seperti Sido Muncul Herbal Aluss.
Obat herbal ini terbuat dari bahan alami seperti lengkuas dan brotowali yang ampuh membasmi jerawat di kepala. Anda bisa meminum obat herbal ini secara rutin hingga akne tersebut hilang. Jangan lupa untuk membaca aturan pakai sehingga hasilnya bisa jauh lebih maksimal.
Share this post
Related Posts
Ketahui Apa Itu Jerawat dan Bagaimana Cara Mengobatinya!
Ada Jerawat di Dagu? Kenali Pemicu dan Pengobatannya
Waspada Jerawat di Hidung, Bisa Jadi Pencernaan Terganggu
Kenali Pemicu Jerawat di Pipi dan Cara Mengobatinya
Pahami Arti Kemunculan Jerawat di Jidat & Pengobatannya
Komentar
Topics
- Daya Tahan Tubuh
- Mata
- Stamina
- Vitamin
- Radikal Bebas
- Antioksidan
- Susu Jahe
- Jahe
- Peredaran Darah
- Khusus Dewasa
- Asam Urat
- Batuk Pilek
- Flu
- Anak Anak
- Kunyit Asam
- Bilberry
- Empon Empon
- Maag
- Diet
- Autoimun
- Kolesterol
- Masuk Angin
- Asam Lambung
- Sariawan
- Keputihan
- Jerawat
- Pegal dan Linu
- Panas Dalam
- Darah Tinggi
- Haid
- Kanker
- Insomnia
- Demam Berdarah
- Ibu Menyusui
- Hormon Testosteron
- Disfungsi Ereksi
- Disfungsi Seksual
- Hormon Wanita
- Sakit Perut
- Perut Kembung
- Olahraga
- Ambeien
- Wasir
- Kesehatan Pria
- Nafsu Makan
- Gangguan Lambung
- Kesehatan
- Liver
- Hati
- Hepatitis
- Batuk
- Badan Lemas
- Kesehatan Tulang
- Kesehatan Kulit
- Otak
- Jantung
- Otot
- Promil
- PMS
- Reward Point
- Lemak
- Gula Darah
- Kulit Gatal
- Sakit Pinggang
- Berat Badan
- Kesehatan Pencernaan
- Encok
- Sakit Sendi
- Ibu Hamil
- Bayi
- Bersalin
- Menghangatkan Badan
- Mual
- Tenggorokan
- Pernafasan
- Buang Air Kecil
- Keringat Dingin
- Sakit Kepala
- Demam Salesma
- Badan Meriang
- Buang Air Besar
- Stress
- Gelisah
- Kesehatan Wanita
- Diabetes
- Vertigo
- Kencing Manis
Masuk