Mengenal Kolesterol: Apa Itu, Penyebab dan Pengobatannya

Mengenal Kolesterol: Apa Itu, Penyebab dan Pengobatannya

Kolesterol bagaikan pisau bermata dua. Di satu sisi, kehadirannya sangat dibutuhkan oleh tubuh. Di sisi lain, kadarnya yang berlebihan justru dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan.

Tidak dapat selalu dikaitkan dengan hal negatif, mari pahami lebih dalam mengenai kolesterol dengan pembahasan lengkap berikut ini!

Apa Sebenarnya Kolesterol?

Kaca pembesar menyorot tulisan kolesterol

Kolesterol adalah sebuah zat layaknya lemak dengan permukaan seperti lilin.[1] Ada dua sumber kolesterol, sumber pertama adalah produksi dari hati dan yang kedua adalah dari sumber pangan hewani seperti daging, ayam, hingga produk olahan susu.

Dalam tubuh, kehadirannya sebetulnya diperlukan untuk menyusun membran sel baru, vitamin D, serta hormon. Kendati demikian, jumlahnya yang terlalu banyak dapat mempersempit atau menyumbat arteri, sehingga berpotensi memicu penyakit serius seperti sakit jantung juga strok.

Tipe-Tipe Kolesterol

Tipe-tipe kolesterol

  • High-density Lipoprotein (Kolesterol Baik): Berkontribusi dalam menyingkirkan bentuk kolesterol lain yang ada dalam aliran darah kembali ke hati untuk dibuang.
  • Low-density Lipoprotein (Kolesterol Jahat): Menempel pada dinding pembuluh darah yang dapat mempersempit aliran darah, sehingga berpotensi menyebabkan penggumpalan darah.

Penyebab Kolesterol Tinggi

Makanan-makanan yang menyebabkan kolesterol tinggi

Seperti yang telah dijelaskan, kolesterol sendiri tidak berbahaya, hanya saja jumlahnya yang melampaui batas membuatnya menjadi ancaman di tubuh. Kolesterol baik (HDL), sebaiknya tetap dalam batas berikut:

  • Jumlah kolesterol total berada di angka setara atau di bawah 200 mg/dL.
  • Low-density Lipoprotein (LDL) berada di bawah 100 mg/dL.
  • High-density Lipoprotein (HDL) berada di atas 40 mg/dL. 
  • Trigliserida (lemak dalam darah) berada di bawah 150 mg/dL.

Di luar batas tersebut, maka dapat dikatakan bahwa Anda memiliki kolesterol yang tinggi. Keadaan ini dapat dipicu karena beberapa hal, termasuk: 

1. Gangguan Kesehatan

Sejumlah gangguan medis mampu memicu produksi kolesterol yang tidak terkendali. Contohnya lupus, diabetes, dan HIV/AIDS. 

2. Diet Tinggi Gula

Kolesterol tinggi dapat dipicu oleh produksi Low-density Lipoprotein yang melimpah di hati, hasil dari konsumsi makan-makanan yang manis.

3. Mengonsumsi Terlalu Banyak Alkohol

Orang-orang dengan kebiasaan meminum alkohol cenderung memiliki trigliserida yang sangat tinggi. Untuk minuman alkohol dengan kadar 5%, orang dewasa disarankan mengonsumsi tidak lebih dari 0,4 liter.[2]

4. Menyantap Makanan Tinggi Lemak

Semakin besar konsumsi makanan berlemak, semakin tinggi jumlah kolesterol yang masuk ke tubuh Anda. Contohnya, daging, ayam, jeron, dan juga telur.

Gejala Kolesterol Tinggi

Pria tua sedang menahan sakit di dada karena kolesterol yang tinggi

Kolesterol tinggi bisa menyebabkan penyakit serius, namun sering kali hadir tanpa gejala yang terlihat. Umumnya gejala baru akan terasa jika sudah terjadi penumpukan kolesterol jahat, seperti tarikan napas yang pendek serta nyeri pada bagian dada.

Pada beberapa orang, kolesterol tinggi juga bisa menimbulkan rasa sakit pada area tertentu di tubuh. Sebagai contoh ketika lokasi penyumbatan pembuluh darah terletak di kaki, kemungkinan Anda akan merasakan sakit di kaki. Oleh karenanya, Anda perlu melakukan pemeriksaan rutin untuk memantau kadar kolesterol.

Diagnosis Kolesterol Tinggi

Dua tabung darah untuk pengecekan kolesterol tinggi

Untuk melakukan diagnosa kolesterol tinggi, dokter akan terlebih dahulu melaksanakan tes darah terkait profil lipoprotein. Profil lipoprotein ini meliputi pengecekan batas kolesterol total, HDL, LDL, dan juga trigliserida yang Anda miliki.

Di samping uji darah, dokter juga akan melakukan evaluasi terkait kondisi fisik, riwayat penyakit, pengukuran tekanan darah, serta ritme detak jantung. 

Apabila setelah proses pengujian telah selesai dan pasien terdiagnosa memiliki kolesterol tinggi, dokter akan merekomendasikan beberapa pilihan pengobatan dan pengaturan pola makan.

Pengobatan Kolesterol Tinggi

Seseorang menuangkan pil obat

Sebagai langkah mengatasi masalah kolesterol yang tinggi, ada dua pendekatan yang dokter sarankan, di antaranya:

1. Penyesuaian Kebiasaan Hidup Sehari-hari

Dokter biasanya akan menyarankan perubahan dalam pola makan serta kebiasaan sehari-hari Anda. Hal ini mengingat banyak faktor eksternal yang memengaruhi tingkat kolesterol, seperti kebiasaan pemilihan makanan yang tidak sehat dan rutinitas merokok.  

Bergeser dari konsumsi makanan yang tidak sehat seperti makanan berlemak, dokter akan memberi rekomendasi makanan penurun kolesterol. Contohnya, beras cokelat dan salmon.

2. Konsumsi Obat-Obatan Oral

Di samping kebiasaan hidup yang Anda sesuaikan, pengobatan juga dapat Anda lakukan dengan konsumsi obat-obatan. Pemberian obat-obatan ini akan dokter sesuaikan dengan profil lipoprotein, apakah Anda harus mengurangi level LDL, Trigliserida, atau justru meningkatkan HDL.

Upaya Menghindari Kolesterol Tinggi

Seorang pria dan wanita sedang berolahraga

Sebelum terlambat, Anda dapat mengambil langkah antisipasi untuk menghindari lonjakan kolesterol dalam tubuh. Beberapa cara efektifnya adalah:

  • Stop Makanan yang Berpotensi Meningkatkan Kolesterol

Tekan kebiasaan menyantap panganan tinggi kolesterol, seperti menu-menu gorengan, daging sapi, keju, udang, kepiting, dan jeroan.

  • Berhenti Mengisap Rokok

Kebiasaan ini dapat membuat kolesterol jahat semakin lengket dan mudah melekat pada pembuluh darah, sehingga risiko penyumbatan semakin tinggi. 

  • Rajin Berolahraga

Pergerakan selama Anda berolahraga mendorong pembentukan kolesterol baik yang dapat mengeliminasi kolesterol jahat. Aktivitas seperti berlari, bersepeda, jalan sehat, dan berenang adalah pilihan olahraga yang dapat Anda coba.

  • Ubah Kebiasaan Duduk Terlalu Lama

Jika Anda duduk terlalu lama, baik saat bekerja maupun bersantai, enzim yang mengubah kolesterol jahat menjadi kolesterol baik bisa menurun hingga 95%. Untuk mencegah hal ini, pastikan Anda melakukan peregangan atau berjalan sejenak setiap 30 menit.

Demikianlah pembahasan menarik terkait kolesterol. Dengan memahami kolesterol secara maksimal dan menerapkan gaya hidup sehat, Anda dapat meminimalkan risiko penyakit yang mengintai karena kolesterol tinggi dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Belanja Sehat dan Hemat di Sido Muncul Store!

Dapatkan poin reward pada setiap pembelian, kumpulkan point dan tukarkan dengan potongan harga! Semakin banyak poin, semakin hemat belanja! Yuk, kunjungi Sido Muncul Store sekarang!