Penyebab dan Cara Mengobati Sariawan serta Tips Mencegahnya

Kehadiran sariawan atau guam di mulut itu sangat umum terjadi dengan prevalensi 25% di seluruh dunia.[1] Risiko kematian akibat penyakit ini memang sangat rendah, terlebih jika tidak ada komplikasi parah. Namun, bukan berarti Anda harus membiarkannya begitu saja tanpa pengobatan.

Sebenarnya, penyakit satu ini bisa sembuh dengan sendirinya. Hanya saja, Anda perlu menunggu hingga berminggu-minggu lamanya. Hal ini jelas tidak nyaman karena ada luka yang membuat Anda kesakitan dan sulit makan.

Karena itu, Anda perlu tahu apa ciri-ciri sariawan, pemicu, dan cara mengobatinya. Selain itu, kenali juga semua fakta dan mitos di balik penyakit mulut dan gusi ini serta tips untuk mencegahnya datang lagi!

Ciri-Ciri Sariawan

Dari penjelasan di atas, Anda bisa menyimpulkan jika sariawan adalah luka yang muncul di rongga mulut. Anda juga akan mengenal penyakit ini dengan nama guam. Lukanya bisa muncul di area pipi, bibir, lidah, dan gusi. Namun, jika luka ini muncul di area dekat tenggorokan, Anda perlu segera menemui dokter.

Ada beberapa ciri-ciri sariawan yang dapat Anda kenali, yaitu:

• Punya warna putih, merah, kuning, atau abu-abu.
• Area yang terluka bengkak.
• Jumlahnya bisa lebih dari satu, namun, biasanya dengan jarak yang berdekatan.
• Terasa nyeri.

Pemicu Sariawan

Selain ciri-cirinya, Anda juga perlu tahu kira-kira sariawan disebabkan karena apa. Ternyata, ada banyak hal yang membuat sariawan muncul di rongga mulut Anda. Berikut adalah daftarnya!

1. Cedera

Hal pertama dan yang paling sering menimbulkan sariawan adalah cedera. Alasannya pun beragam, mulai dari karena tidak sengaja menggigit pipi atau lidah, pemakaian gigi palsu atau kawat gigi yang kurang pas, hingga tergores makanan keras. Semua itu bisa membuka luka, seperti cedera pada umumnya.

2. Stress dan Kecemasan Berlebih 

Ternyata, stres dan kecemasan berlebih juga merupakan penyebab sariawan yang umum Anda rasakan. Bahkan, gangguan psikologis ini bisa menjadi alasan kenapa sariawan terus kembali secara berulang.

Kondisi ini terjadi karena stres dan kecemasan dapat meningkatkan kortisol air liur yang memicu fungsi regulasi imunologi di dalam mulut. Akibatnya, kuantitas dan aktivitas leukosit pun meningkat.

Peningkatan aktivitas ini bisa mengirim sinyal ke otak untuk memproduksi hormon tertentu di dalam tubuh. Hanya saja, reaksi hormon tersebut memiliki efek yang berbeda dan pada akhirnya bisa menimbulkan penyakit. Ini termasuk sariawan di rongga mulut.[2]

3. Infeksi Virus

Jika dibandingkan dengan pemicu sariawan yang lain, munculnya luka karena infeksi virus lebih jarang terjadi. Namun, bukan berarti kasusnya tidak ada sama sekali.

Sebab, tidak jarang sariawan muncul akibat kondisi medis tertentu, seperti cacar air, penyakit tangan, kaki, dan mulut. Semua penyakit tersebut terjadi akibat serangan virus.

4. Kekurangan Vitamin dan Mineral

Ternyata, sariawan juga bisa muncul akibat kekurangan vitamin, khususnya vitamin B12 dan vitamin C. Selain karena kurangnya asupan vitamin, munculnya guam di dalam rongga mulut juga bisa menjadi salah satu pertanda jika Anda kekurangan zat besi.[3]

5. Gejala Penyakit Serius

Jika kondisinya mulut tiba-tiba banyak sariawan, maka Anda perlu lebih waspada, karena itu bisa jadi pertanda bahwa Anda punya penyakit serius. Bahkan, ada lebih dari satu penyakit yang mengakibatkan sariawan muncul di rongga mulut, beberapa di antaranya yaitu:

• Crohn, kondisi yang membuat munculnya inflamasi di sistem pencernaan.
• Celiac, gangguan pencernaan yang biasanya terjadi pada orang yang alergi gluten.
• Arthritis reaktif, peradangan akibat infeksi.

Di samping itu, sariawan ternyata juga bisa muncul ketika Anda punya penyakit yang berkaitan dengan sistem kekebalan tubuh seperti lupus. Kemunculan luka di mulut ini juga bisa menjadi salah satu tanda awal infeksi HIV.[4]

Cara Mengobati Sariawan

Setelah tahu apa saja pemicu sariawan muncul, kini saatnya Anda tahu bagaimana cara mengatasinya. Cara yang paling mudah adalah dengan mengonsumsi obat sariawan, seperti ibuprofen atau obat jenis nicorandil. Selain itu, beberapa obat topikal juga bisa mengobati sariawan, seperti salep, gel, dan obat kumur.

Namun, akan lebih baik jika Anda mengonsumsi atau memakai obat tersebut atas resep dokter agar lebih aman.

Cara Mencegah Sariawan Agar Tidak Muncul Kembali

Apabila sudah sembuh, Anda perlu memastikan jika sariawan tersebut tidak akan muncul lagi. Berikut adalah beberapa tips untuk mencegahnya! 

• Gunakan sikat gigi yang lembut.
• Hati-hati saat menyantap makanan keras.
• Kurangi stres dan kecemasan.
• Perbanyak santap makanan yang mengandung vitamin dan zat besi.

Selain itu, Anda juga bisa meminum produk Alang Sari Plus dari Sido Muncul agar sariawan tidak datang lagi. Anda bisa mulai meminumnya ketika gejala panas terasa agar sariawan tidak jadi muncul di rongga mulut.

Hal ini karena kandungan vitamin C di dalam minuman ini yang bisa mencegah sariawan. Selain itu, ada juga kandungan alang-alang dan cincau hijau yang dipercaya ampuh mengatasi berbagai penyakit mulut dan tenggorokan sejak berabad-abad silam. Pilihan rasanya pun banyak dan pasti enak!